Manfaat Daun Cincau Untuk Asam Lambung
Maag yang kambuh dapat menimbulkan rasa sakit pada epigastrum (perut bagian atas) dengan disertai berkurangnya nafsu makan, bahkan hingga anoreksia (hilangnya selera makan). Jika ini terus berlanjut maka akan muncul rasa mual disertai demam sampai muntah-muntah.
Menurut pengalaman masyarakat Indonesia, tanaman cincau bisa digunakan untuk menyembuhkan penyakit maag secara total.
Berdasarkan hasil penelitian, tanaman cincau memiliki khasiat mencegah radang dan menurunkan produksi asam lambung.
Tahukah kamu mengapa tanaman cincau mampu mengobati penyakit maag atau asam lambung.?
Dikatakan Dr. Florence C. Amato dalam Fundamentals of Medical Science for Medical Record Personel (1985), munculnya penyakit maag biasanya berawal dari mengkonsumsi makanan yang sudah tercemar oleh bakteri atau kuman sehingga menimbulkan infeksi. Dalam kondisi serangan ringan, diagnosis penyebabnya sering tidak jelas. Tapi bisa juga ditandai dengan muntah darah (hematemensis) berwarna hitam karena pengaruh asam lambung.
Sedangkan menurut L.B. Cardenas, Lemmens, dan Horsten dalam Medicinal and Poisonous Plants 1 (1999) menyebutkan, sejumlah senyawa flavonoid yang memiliki sifat mencegah radang (anti-inflamatori) dan menurunkan kadar asam lambung. Senyawa flavonoid terdapat pada beberapa tanaman obat, seperti cincau (Premna serratifolia), camcau (Cyclea barbata), dan juga para kerabatnya dari famili Menispermaceae.
Di beberapa negara seperti: Indonesia, India, Malaysia dan Papua Nugini, memanfaatkan daun dan akarnya tumbuhan cincau sebagai obat tradisional untuk melancarkan air kencing (diuretik), gangguan lambung, dan penyakit demam, rematik, sakit perut atau mulas (kolik), dan mengeluarkan gas dalam perut (flatulence) secara Cara Menghilangkan Daki Dengan Jeruk Nipis, obat batuk, dan sakit kepala.
Sementara di Guam, masyarakatnya memanfaatkan kayu cincau sebagai teh untuk pengobatan sakit saraf (neuralgia).
Hasil penelitian yang dilakukan oleh para ahli, daun cincau mengandung bahan kimia berupa senyawa aktif Premnazole dan Phenyl butazone.
- Premnazole (alkaloid isoxazol) yang dihasilkan dari isolasi daun cincau berfungsi sebagai senyawa antiradang yang dapat melawan pembentukan tumor pada jaringan granulasi.
- Phenyl butazone merupakan senyawa yang memiliki peranan dalam menurunkan kadar kelenjar adrenal dan asam askorbat (vitamin C).
Dalam penelitian yang sama, kedua senyawa tersebut memiliki kemampuan menurunkan aktivitas enzim sehingga secara tidak langsung asam lambung yang terbentuk pada cardia dalam dinding lambung juga ikut menurun.
Sekian, semoga informasi ini bermanfaat serta dapat menambah wawasan anda tentang tanaman cincau maupun penyakit asam lambung.
Loading...